Kamis, 16 Juni 2011

PERUBAHAN DALAM INJIL

BY;Rosyid

Mengkritik Isi Injil Sebelum Dibaca

Kitab Suci
Kitab Suci
Saudara Karno mengatakan bahwa di dalam kitab Injil ’selalu terjadi perubahan’, dan ‘di berbagai versi tersebut banyak sekali kalimat yang bertentangan satu sama lain.’  Kami merasa heran karena Sdr. Karno berani mengatakan demikian sementara ternyata belum membaca Injil.

Contoh Konkrit Perubahan Alkitab

Kami meminta supaya Sdr. Karno dapat menyebutkan secara spesifik ‘pertentangan’ yang dituduhkan.  Memberikan satu contoh konkrit ‘perubahan-perubahan’ yang menurutnya banyak sekali.  Bagian atau ayat mana yang telah diubah. Apa tujuan orang Kristen mengubahnya?  Dan kapan mereka mengubahnya?

Terjemahan-Terjemahan Alkitab dan Al-Quran

Memang ada banyak terjemahan Alkitab.  Demikian juga halnya Al-Quran. Kami bahkan memiliki, membaca, dan mempelajari empat terjemahan Al-Quran bahasa Inggris.  Jika diperhatikan, ternyata cukup banyak perbedaan terjemahan yang kami temukan pada empat terjemahan bahasa Inggris yang kami miliki.

Naskah Asli Alkitab dan Al-Quran

Memang tidak ada naskah asli dari tulisan nabi Musa, nabi Daud maupun Injil.  Namun ada naskah-naskah tua yang masih disimpan di beberapa museum.  Naskah-naskah itu telah ada jauh sebelum agama Islam ada, yaitu ratusan tahun sebelumnya. Bagaimana dengan naskah asli Al-Quran?  Jelas tidak ada!  Tapi Sdr. Karno menjawab ‘Allah berkata menjaga Al-Quran sampai akhir jaman’.  Ini memang sesuai dengan Qs 6:34 “Tak ada seorangpun yang dapat mengubah kalimat-kalimat Allah.“  Tetapi bila Allah yang maha kuasa dapat menjaga wahyu Al-Quran, apakah Ia tidak berkuasa menjaga wahyu sebelumnya, yaitu kitab Injil?

Kontradiksi dalam Al-Quran?

Yang cukup membingungkan kami adalah, adanya kontradiksi antara Qs 6:34 tadi dengan Qs 2:106, “Apa saja ayat yang Kami naskahkan atau Kami jadikan lupa kepadanya, Kami datangkan yang lebih baik daripadanya atau yang sebanding dengannya.“  Jika demikian, manakah ayat berikut ini yang merupakan pesan Allah: Qs 2:256 “Tidak ada paksaan untuk (memasuki) agama (Islam),” atau Qs 8:39 “Dan perangilah mereka supaya jangan ada (fitnah) dan supaya agama itu semata-mata bagi Allah.“?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar